JATIMEDIA
Persib Bandung meraih hasil memuaskan kala menjamu rival abadinya,
Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung,
Minggu (3/3/2013) sore WIB. Maung Bandung, julukan Persib, sukses
menaklukan Persija dengan skor cukup telak 3-1.
 |
| Sergio Van Dij |
Kemenangan Persib
diciptakan melalui dua gol dari Sergio Van Dijk dan satu gol sumbangan
Kenji Adahichara. Sedang, gol pemerkecil kedudukan dari Persija diukir
melalui Pedro Javier dari titik putih.
Duel panas yang sering
disebut-sebut sebagai ‘el clasico Indonesia’ ini berlangsung dalam tempo
tinggi. Maung Bandung yang berstatus sebagai tuan rumah langsung
menerapkan formasi menyerang dengan skema 4-3-3.
Kuartet Sergio Van Dijk, Herman Dzumafo dan Kenji Adachihara, ditempatkan sebagai starter untuk menggedor pertahanan Persija.
Startegi ini berjalan cukup efektif. Peliut kick off
baru dibunyikan, Persib langsung menunjukkan determinasi. Van Dijk
menciptakan peluang, namun tendangannya masih bisa diamankan kiper
Adixi.
Persija tak tinggal diam. Meski tak difavoritkan dalam duel
panas ini, Macan Kemayoran tak ingin ketinggalan memberi serangan
melalui serangan balik.
Kendati demikian, tekanan Persija tak bertahan lama. Skuat Maung Bandung tampil lebih garang.
Pada
menit ke-19, Maung Bandung mampu memecah kebuntuan melalui sepakan
Kenji. Striker asal Jepang ini menjebol gawang Persija setelah
memanfaatkan umpan Van Dijk.
Tertinggal 0-1, Persija mulai berani
keluar. Beberapa tekanan pun menghasilkan peluang emas, baik melalui
Afandi maupun tendangan bola mati Fabiano.
Namun, penampilan apik
Shahar di bawah mistar gawang Persib cukup cekatan. Kiper Maung Bandung
itu mampu beberapa kali mementahkan peluang emas para pemain Persija.
Alhasil keunggulan Persib 1-0 pun tak terusik hingga babak pertama berakhir.
Memasukki
babak kedua, Persija langsung mengambil inisiatif serangan. Peluang pun
tercipta melalui Kyeong Min Park yang lolos dari kawalan pemain
bertahan Persib. Sayang, tendangan Park masih melambung ke atas mistar
gawang Shahar.
Selang beberapa menit, upaya Persija menuai hasil.
Macan Kemayoran mampu memecah kebuntuan setelah mendapat hadiah penalti
di menit ke-48.
Penalti diberikan setelah bek Persib, Abanda
Herman, melakukan handsball di kotak terlarang. Pedro Javier yang baru
masuk menggantikan Juan Juansyah pun mengeksekusi tendangan dari titik
putih dengan sempurna. Kedudukan pun berubah menjadi 1-1.
Mampu dikejar Persija, Persib seperti kebakaran jenggot. Pelatih Djanur pun memasukkan Atep, menggantikan Abanda yang cedera.
Masuknya
Atep membuat lini serang Maung Bandung kian intensif. Alhasil di menit
ke-55, Persib mampu kembali unggul lewat tendangan penalti Van Dijk.
Tak
puas unggul tipis, Persib kian menekan. Sedang, Persija hanya sesekali
melakukan serangan balik. Namun, petaka kembali mendera Persija.
Alih-alih mengejar ketertinggalan, Macan Kemayoran justru kehilangan
salah satu pemain pilarnya, Fabiano Beltrame, akibat menerima dua kartu
kuning di menit ke-71.
Unggul jumlah pemain, Persib kian dominan.
Bahkan pada menit ke-81, Persib mampu memperbesar keunggulan lewat gol
apik Van Dijk. Striker naturalisasi asal Belanda ini mencetak gol
melalui tendangan keras dari jarak jauh.
Gol cantik yang
diciptakan Van Dijk tampaknya menjadi gol pamungkas dalam laga ini.
Hingga peluit panjang berbunyi tanda berakhirnya pertandingan,
keunggulan Persib 3-1 tak terusik.
Susunan Pemain
Persib Bandung (4-3-3)
Shahar
(Gk); Tony, Abanda (Atep 53’), Maman , Supardi; Firman, Hariono, Ridwan
(Airlangga Sucipto 88’); Sergio Van Dijk, Dzumafo, Kenji (Ashri Akbar
76’)
Persija Jakarta (4-4-2)
Adixi (Gk);
Ismed (Mu’min Aliansyah 33’), Fabiano, Wahyu, Amrazukih; Syahroni,
Pugliara, Johan (Pedro 46’), Risky; Park (Syahrizal 75’), Afandi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar